SATGAS MTA SUKOHARJO HADIRI APEL KAPOSKAMLING 2017

Satgas MTA Sukoharjo khusus upacara berjumlah 23 personil turut serta dalam acara Apel Kaposkamling cipta kondisi menjelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri  tahun 2017, di akhir acara dillanjutkan pemusnahan barang bukti Narkotika jenis sabu sebanyak 33 paket, Narkotika jenis ganja 30 paket dan minuman keras beralkohol sebanyak 8.000 liter bertempat di halaman Kantor Pemkab Sukoharjo, Jum'at (26/5/2017). Pemusnahan barang sitaan narkotika jenis sabu dan ganja dilakukan dengan cara dimasukan ke dalam drum kemudian disiram dengan minyak tanah dan dibakar sedangkan barang bukti minuman keras berakhohol ciu dimusnahkan dengan cara dibuang ditumpahkan ke kolam yang sudah disediakan.

Kapolres Sukoharjo AKBP Ruminio Ardano, S.I.K. didampingi Wakil Bupati Sukoharjo H. Purwadi SE.,MM bersama FORKOPIMDA mengikuti upacara Apel Kaposkamling dan terjun langsung memimpin pemusnahan miras dan narkoba hasil dari operasi bersinar dan operasi pemberantasan penyakit masyarakat selama tahun 2017.

Dalam amanatnya Kapolres Sukoharjo berpesan lima hal kepada masyarakat antara lain agar masyarakat melakukan pengamatan dan merespon dengan cepat serta menginformasikan kepada Polri terdekat apabila diketahui adanya gejala gejala gangguan Kamtibmas, selalu menjaga kekompakan dalam lingkungan keluarga, masyarakat sehingga tercipta situasi kondisi Kantibmas yang aman, nyaman, harmonis dalam menghadapi pilgub Jawa Tengah tahun ini, jangan terjadi kotak kotak antar pendukung calon gubernur dan wakil gubernur utamakan kesatuan persatuan serta tingkatkan bentuk bentuk pengamanan swakarsa ,aktifkan siskamling serta budayakan koordinasi dan yang terakhir serahkan barang bukti kepada Polri untuk mencegah terjadinya tindakan main hakim sendiri oleh masyarakat," harap Kapolres.

Wakil Bupati ketika ditemui di sela sela pemusnahan Miras kali ini mengungkapkan pertama mengapresisi langkah positif seperti pemusnahan Miras Narkoba seperti saat ini dan berharap para generasi muda semakin memahami akan dampak bahaya narkotika dikemudian hari dan berpesan jauhi narkoba untuk masa depan yang lebih baik. Adapun peserta upacara terdiri dari 1 SST dari Kodim 0726, Brimob, Sat Sabhara, Satlantas, Bhabinkamtibmas, pasukan Ormas, awak pos Kamling, FKPM. 

Tim Kontributor Sukoharjo (Haryono dan Budi Prasetyo).


TKIT MTA Polokarto Gelar Akhirusanah ke-4


TKIT MTA Polokarto Gelar Akhirusanah Angkatan Ke-4 pada hari Selasa, 23 Mei 2017, dimulai pukul 07.30 WIB sampai 11.00 WIB//

TKIT MTA Polokarto yang beralamat di Desa Jengglong RT 3 RW 5/ Jatisobo/ Kec Polokarto/ menggelar acara akhirusanah yang ke empat/ Selasa pagi// Sebanyak 40 siswa dinyatakan lulus pada tahun ini//

Kontributor Sukoharjo/ Haryono, Budi Prasetyo dan David Muhammad Rifa'i melaporkan/ rangkaian acara dimulai dengan peragaan drumband oleh siswa/ dilanjutkan dengan sambutan-sambutan termasuk dari UPTD Dinas Pendidikan Kec Polokarto Heru Purwanto, S. Pd. dari Kepala Desa Jatisobo Darmanto/ serta dimeriahkan dengan pembagian doorprize//

Ketua Penyelenggara/ Nani Giyanti, Sarjana Pertanian menjelaskan/ sejak berdiri tahun 2012/ TKIT MTA Polokarto cukup diminati oleh masyarakat umum// Pihaknya menyatakan akan terus berusaha meningkatkan kualitas pendidikan dan akhlak para siswa/ dengan mengenalkan aqidah yang lurus sejak dini///



HARKITNAS KE 109 TAHUN 2017 DI SUKOHARJO

Satgas MTA Sukoharjo terjunkan personel dalam upacara bendera memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas)  ke-109 Tahun 2017 di halaman Kantor Bupati Sukoharjo. Upacara  dipimpin oleh Asisten tiga administrasi umum Drs Adji Arianto, SH.,MM yang dipercaya bertindak sebagai Inspektur Upacara mewakili Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo  yang berhalangan hadir.

Dalam upacara bendera ini dihadiri seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sukoharjo dan sejumlah siswa-siswi setingkat SMA dilingkungan Kabupaten Sukoharjo, Senin (22/05/2017).

Membacakan sambutan tertulis Menteri Komonikasi dan Informatika Republik Indonesia Rudiantara, Drs. Eko Adji Arianto  mengatakan bahwa tema pada peringatan Harkitnas tahun ini adalah Pemerataan Pembangunan Indonesia Yang Berkeadilan Sebagai Wujud Kebangkitan Nasional. Tema ini mengandung arti bahwa semangat kebangkitan nasional tidak pernah memudar, namun justru semakin menunjukkan urgensinya bagi kehidupan berbangsa. Semangat itu sudah tercetus setidaknya sejak 109 tahun lalu, ditandai dengan berdirinya Boedi Oetomo namun sampai sekarang tetap ampuh menyatukan gerak sebagai bangsa.

"Betapa tidak mudahnya para pendahulu kita merajut angan keindonesiaan saat itu. Ketika insfrastruktur transportasi dan komunikasi masih terbatas, sumber daya insani yang teguh dengan pemikiran keindonesiaan masih dapat dihitung dengan jari, saat semuanya itu berada dalam konteks ketakutan akan kekejaman kolonialis yang siaga memberangus setiap pemikiran yang mematik hasrat lepas dari belenggu penjajahan,".Dalam kondisi seperti ini,  pemerintah terus berupaya meningkatkan aspek pemerataan pembangunan di segala sektor. Di sektor kelistrikan misalnya, pembangunan ketenagalistrikan telah dilakukan di 2.500 desa yang belum mendapat aliran listrik.

"Pada saat yang sama, kebijakan pemerataan dilakukan melalui subsidi listrik yang difokuskan kepada masyarakat menengah ke bawah sehingga bisa dilakukan relokasi subsidi listrik tahun 2016 sebesar Rp12 triliun, dialihkan untuk menunjang sektor kesehatan, pendidikan dan insfrastruktur," katanya. Selama satu abad lebih, sejak organisasi Boedi Oetomo digagas telah memunculkan dimensi baru dalam lanskap sosial budaya seluruh umat manusia. Perubahan besar telah terjadi yang jika boleh dirangkum menjadi satu, digitalisasi adalah kata yang tepat.

Berkat digitalisasi yang paling nyata hampir terjadi di setiap sektor terkait dengan dipangkasnya waktu perizinan yang ada. Proses perizinan yang berlangsung ratusan hari sampai tak terhingga kini dipangkas secara drastis hingga enam kali lebih cepat dari waktu semula.Pemangkasan waktu perizinan ini dapat terlaksana berkat teknologi digital," ungkapnya. Acara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke -109 Tahun 2017 diakhiri pemberian tali asih kepada pihak keluarga KH. Samanhudi. (T.K.S)

Tim Kontributor Sukoharjo
Haryono & Budi Prasetyo

 

PEMUDA MTA SUKOHARJO SELENGGARAKAN PELATIHAN DESAIN GRAFIS

SUKOHARJO. Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (B@TIK) Pemuda MTA Perwakilan Sukoharjo menggelar Pelatihan Desain Grafis untuk Dakwah, bertempat di gedung MTA Cabang Bendosari 3, Tempel RT.1 RW.5, Toriyo, Bendosari, Sukoharjo, pada hari Kamis, 11 Mei 2017, pada pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB. 

Pelatihan bertujuan mewujudkan generasi muda khususnya Pemuda MTA yang kreatif dalam menyebarkan dakwah Islam. Menghadirkan pemateri Wijang Iswara Mukti, S. Pd. (Warga MTA Kedawung, Sragen) dan Prima Yustana, S. Sn,. MA. (Ketua Pemuda MTA Sukohajo sekaligus Dosen di ISI Surakarta).

Peserta pelatihan yaitu wakil Pemuda MTA tiap cabang se-Kabupaten Sukoharjo. Peserta yang hadir mencapai 76 orang dari 58 orang yang resmi mendaftar.

Ketua Panitia Mukhlis Hamidi, S. P. dalam sambutannya menyampaikan tujuan diselenggarakanya acara ini agar Pemuda MTA Sukoharjo bisa memanfaatkan media visual atau desain grafis sebagai sarana dakwah selain juga bisa dijadikan  usaha sampingan bagi pemuda MTA.

Ketua Cabang MTA Bendosari 3, Bapak Hardiman, mengungkapkan bahwa di era saat ini, perkembangan teknologi sangat pesat, serba digital dan semua informasi di dunia ini bisa diperoleh dari satu alat kecil bernama smartphone sehingga pelatihan desain grafis ini sangatlah penting untuk sarana menyebarkan syiar Islam terutama dakwah MTA.

Pemateri Prima Yustana, S. Sn,. MA. menyampaikan materi pembuatan logo. Logo suatu perusahaan atau instansi walaupun terlihat sederhana tapi menarik dan penuh makna. Beliau juga bercerita mengenai pengalamannya saat mengikuti lomba membuat logo permintaan beberapa perusahaan melalui salah satu situs di internet, bahkan dari beberapa logo yang dilombakan, beberapa diantaranya terpilih atau menang dan mendapat royalti mencapai jutaan dari situs tersebut.

Pemateri Wijang Iswara Mukti, S. Pd. menyampaikan materi desain grafis menggunakan software Corel Draw dari dasar garis, tulisan, warna, ukuran, bentuk sampai pembuatan desain pamflet atau poster. Beliau  juga menambahkan untuk bisa mahir desain maka harus ada niat, sering mencoba, menajamkan indera dan triknya adalah amati, tiru, modifikasi disingkat ATM.

Beberapa usaha milik warga MTA di Sukoharjo yang turut mensponsori acara ini antara lain Slowae Store, Aktiva Computer, Masterpiece Computer, Alam Com, Dihexa Water, Celeron Cell & Transliner, Sadam Jaya Cellular.

Tim Kontributor Sukoharjo
Haryono, Budi Prasetyo, Mustofik


PERTEMUAN PERDANA TIM KONTRIBUTOR SUKOHARJO

SUKOHARJO, Tim Kontributor Sukoharjo menggelar pertemuan perdana/ untuk yang pertama kali, pertemuan dihadiri oleh satu orang wakil dari setiap cabang MTA yang ada di Perwakilan Kabupaten Sukoharjo, dari 46 cabang hadir 23 orang, sebagian besar anggota Tim Kontributor adalah anggota Pemuda MTA Sukoharjo. Turut hadir Komandan Satgas MTA Sukoharjo Sunarno, Koordinator Bankom 09 Sukoharjo Mardi, S. Pd dan dari Satgas MTA Pusat Surakarta Sumardi.

Pertemuan bertempat di MTA Cabang Sukoharjo 7 yaitu di Sanggrahan, Joho, Sukoharjo (Selatan Rusunawa Sukoharjo), pada hari Sabtu tanggal 6 Mei 2017, dimulai pukul 19.30 WIB (Ba'da Isya) sampai dengan jam 22.00 WIB.

Pertemuan perdana Tim Kontributor Sukoharjo bertujuan antara lain untuk lebih mempererat silaturahmi antar anggota, membentuk kepengurusan Ketua, Sekretaris, Bendahara dan seksi seksi, membahas keuangan, membahas peralatan, mendata anggota dari tiap cabang, penjadwalan pertemuan rutin. 


UPACARA PENUTUPAN TMMD KE 98 TAHUN 2017 DI SUKOHARJO

Satgas khusus upacara MTA Perwakilan Sukoharjo terjunkan personil di upacara penutupan TMMD ke 98 di desa Tegalsari, Weru, Sukoharjo.

Danlanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb M. Tonny H. secara resmi menutup pelaksanaan TMMD Regler ke-98  tahun 2017 Kodim 0726/Sukoharjo Kamis 04 Mei 2017. Upacara penutupan dilaksanakan di lapangan Desa  Tegalsari, Kec. Weru Kab. Sukoharjo Jawa Tengah.

Semua kegiatan TMMD berjalan lancar sesuai program yang direncanakan. Seluruh sasaran TMMD, mulai dari betonisasi jalan, Talud, Pengecoran, Pengerukan dan pengaspalan jalan, jambanisasi, pos kampling maupun renovasi masjid, selesai 100 persen.

Upacara ini diikuti oleh anggota TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD bersama seluruh elemen masyarakat, ormas, dan pelajar. Setelah upacara selesai, dilakukan peresmian jalan betonisasi ditandai pengguntingan pita, selain itu juga diadakan pasar murah, Bhakti sosial pengobatan masal dan donor darah

Bertindak sebagai Irup  Kolonel Pnb. Mohammad Tony Harjono (Danlanud Adi Sumarmo). Setelah upacara penutupan dilanjutkan dengan meninjau dan meresmikan titik-titik hasil pembangunan Satgas TMMD, salah satunya peresmian dan lewat perdana  Talud dan Betonisasi di Desa Tegalsari oleh Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya SH.MH.

Peresmian Talud dan Betonisasi diawali pengguntingan pita oleh Ibu Hj. Eti Wardoyo Wijaya, dilanjutkan sambutan singkat Bupati Sukoharjo, dalam sambutanya beliau menyampaikan ucapan Terimakasih yang sebesar besarnya kepada Satgas TMMD dan masyarakat Tegalsari serta mengapresiasi yang luar biasa atas hasil yang sudah dicapai dan Jalan yang baru saja diresmikan merupakan dambaan masyarakat. Saat ditanya oleh media tentang hasil dan hubungan TNI dengan rakyat beliau menjawab ” Saya puas dengan hasil yang dicapai TMMD Reg ke -98 dan sesuai dengan harapan, soal hubungan TNI dengan Rakyat, kegiatan ini merupakan wujud Kemanunggalan TNI dengan Rakyat”.

Kegiatan dilanjutkan dengan lewat perdana oleh Bupati Sukoharjo dan rambongan dilanjutkan peninjauan Bhakti Sosial ” Berobat gratis dan Donor Darah ” di Pendopo Balai Desa Tegalsari serta meninjau Poskamling, MCK dan Jamban.

Program  TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-98 berakhir dan hasilnya pun sudah bisa dirasakan masyarakat yang ada dibeberapa Dusun dan Desa di Kab Sukoharjo. Dengan berakhirnya TMMD tersebut, Kamis 04 Mei 2017 TMMD Ke-98 Kodim 0726/Sukoharjo secara resmi ditutup dengan inspektur upacara (Irup) Danlanud Adi Sumarmo Kolonel Pnb Mohamad Tony Harjono.

Penutupan yang  di gelar di Lapangan Ds. Tegalsari ini akan diisi dengan kegiatan bhakti sosia dan bazar. Selain itu akan dihibur juga dengan Tarian Kolosal Jaranan serta diadakan panggung hiburan yang menghadirkan penyanyi Campursari kebanggaan warga Solo Didi Kempot.

TMMD Reg ke 98, Kodim 0726/skh telah melaksanakan pembuatan talud jalan, betonisasi dan proyek fisik lainnya serta non fisik yang ada Desa Tegalsari Kec. Weru Kab. Sukoharjo.”Saat ini pembangunan yang dikerjakan sudah mencapai 100 %,” ujar Dandim 0726/skh Letkol inf Taufan Widiantoro SIP, beliau juga menjelaskan bahwa mekanisme program TMMD diawali dan disusun dengan sistem “Bottom Up Planning” dari hasil musyawarah atau rembug desa, dilanjutkan rapat di tingkat kecamatan dan kemudian dibicarakan di tingkat Kabupaten atau Kota. Selanjutnya TNI Manunggal Membangun Desa.“Untuk menentukan sasaran TMMD itupun butuh proses panjang dan datangnya pun dari kalangan yang langsung merasakan apa yang sekiranya paling mendesak dibutuhkan. Jadi tidaklah sia-sia setelah bangunan proyek itu selesai, pemanfaatannya tentu akan maksimal,” katanya.

Tim Kontributor Sukoharjo

Haryono, Mustofik Hidayah, Budi Prasetyo.


SDIT MTA SUKOHARJO MENJUARAI SEJUMLAH LOMBA

Ahad, 26 Maret 2017 SDIT MTA Sukoharjo berhasil menorehkan prestasi. Dalam lomba festival anak Sholeh UNISRI 2017
SDIT MTA Sukoharjo berhasil menjuarai :
A. Juara 2 lomba rangking 1 atas nama Auliya Rhosali
B. Juara 3 lomba rangking 1 atas nama Qoulan Karima
C. Juara 2 lomba Tahsin atas nama Zahwa Nafisah Az-zahra
D. Juara 2 lomba Adzan ats nama Haidar Khoirudin
Dan dengan hasil tersebut menempatkan SDIT MTA Sukoharjo menjadi juara umum dengan piala bergilir dari UNISRI.

Ahad, 30 April 2017 SDIT MTA Sukoharjo kembali menambah koleksi prestasi dalam ajang lomba di Gorro Assalam.
A. Juara 2 lomba Tahfidz atas nama Ananda Husna Faizah Salsabila
B. Juara 3 lomba Adzan atas nama Haidar Khoirudin.
Semoga prestasinya dapat di ikuti teman-teman yang lainnya.

Tim Kontributor Sukoharjo
Ustadz Dwi Ariyanto, S. Pd. I


PENGAJIAN DI PENDOPO GSP SUKOHARJO

Pemerintah Kabupaten Sukoharjo menggelar kegiatan pengajian dengan materi Isra' Mi'raj Tingkat Kabupaten Sukoharjo 1438 H/ 2017 M. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Graha Satya Praja (GSP), hari Kamis 27 April 2017, pukul 09.00 WIB sampai dengan 11.30 WIB. Dengan tema "KITA JADIKAN SHOLAT SEBAGAI LANDASAN MORAL GUNA MENDUKUNG PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SEBAGAI ABDI NEGARA DAN ABDI MASYARAKAT"."

Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya SH., MH berpesan peristiwa Isra Mi'raj mengandung hikmah yang selalu relevan dalam kehidupan kita dan Allah SWT akan senantiasa hadir menyemangati siapapun yang bersungguh-sungguh berjuang dijalanNya dengan ketulusan kesabaran dan keiklasan. Keseimbangan antara kedalaman iman dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi akan berkembangnya kehidupan dunia yang maju dan bermartabat.

Acara inti pengajian disampaikan oleh Al Ustadz Drs. Ahmad Sukina dari MTA Pusat Surakarta. Dalam pengajian dengan materi Isra' Mi'raj ini dimaknai perintah melaksanakan Sholat Lima waktu dalam satu hari satu malam. Kita tidak akan mampu menghitung nikmat yang diberikan kepada kita semua. Allah SWT hanya mengharapkan kita bersyukur atas nikmat yang telah diberikan kepada kita, jika kita kufur akan nikmat Allah SWT maka siksa Alah SWT amatlah pedih. Isro' Mi'roj merupakan peristiwa perjalanan nabi Muhammad dari masjidil harom ke masjidil aqso. Perjalanan yang dilakukan hanya dalam waktu satu malam. Perjalanan tersebut jasad dan ruh nya ada beberapa pendapat. Sholat dapat mencegah keji dan mungkar, jika baik Sholatnya maka baik pula segala amalan yang lain, dan barangsiapa yang rusak shalatnya, maka rusak pula segala amalan lainnya. Orang mukmin selalu bersyukur atas NikmatNya dan diwaktu mendapat kesulitan selalu bersabar dan beriman. "Mendalami makna sholat serta dengan Sholat yang baik dan khusuk membuat orang tidak sombong," tegas beliau.

Tim Kontributor Sukoharjo (Haryono Soekoharjo Pitu, Budi Prasetyo, Suwarno)

MTA CABANG NGUTER 1 GELAR KAJIAN KEPUTRIAN

SUKOHARJO. MTA Cabang Nguter 1 Gelar Pengajian Keputrian.

Pengurus MTA Cabang Nguter 1 Perwakilan Sukoharjo menggelar pengajian khusus keputrian, Senin 24 April 2017, Jam 13.30 WIB - selesai. Pengajian menggabungkan peserta dari MTA Nguter 1, MTA Nguter 2, serta Binaan Celep.

Kontributor Sukoharjo, Muhammad Taufiq melaporkan, pengajian menghadirkan pemateri dokter Nugroho Imam Santoso, yang merupakan Koordinator Donor Darah MTA Perwakilan Sukoharjo. Dalam paparannya, dokter Nugroho menerangkan berbagai hal mengenai permasalahan kesehatan.

Peserta yang mencapai 225 orang, tampak antusias mengikuti paparan pembicara dan bahkan mengajukan sejumlah pertanyaan, Ketua MTA Cabang Nguter 1, Saimin HS, Sarjana Pendidikan, Magister Pendidikan mengungkapkan, pengajian gabungan ini bertujuan merekatkan tali silaturahim antara warga MTA serta memperkuat taaruf, tafahum, serta takaful.


MTA CABANG POLOKARTO 1 GELAR DONOR DARAH

MTA Perwakilan Sukoharjo Cabang Polokarto 1 gelar bakti sosial donor darah, pada hari Selasa, 25 April 2017.

Acara bakti sosial donor darah kali ini dilaksanakan di MTA Cabang Polokarto 1 yang beralamat di desa Jengglong RT.01 RW.04 Kalurahan Jatisobo kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo.

Ketua cabang Polokarto 1 bapak Maulani mengatakan bahwa donor darah di perwakilan Sukoharjo rutin dilaksanakan setiap satu bulan sekali, Donor darah bekerja sama dengan PMI Kabupaten Sukoharjo, para peserta sangat antusias untuk bisa menyumbangkan darahnya sebagai wujud pengamalan hasil mengaji sekaligus peduli sesama.

Sebanyak 130 peserta dari warga pendonor akhirnya dapat terkumpul 107 kantong darah, hadir dalam kesempatan kali ini kepala desa Jatisobo yang baru yaitu bapak Darmanto, dalam sambutannya beliau sangat mendukung dan simpatik dengan keberadaan MTA di kecamatan Polokarto.

Tim Kontributor Sukoharjo
Haryono Soekoharjo Pitu
Mustofik Kalih Tigo Sekawan
Ahmad melaporkan


WARGA MTA CABANG SUKOHARJO 7 BERGOTONG ROYONG

Warga MTA Cabang Sukoharjo 7 bergotong-royong mengecor lantai untuk area menjemur cucian peserta nafar, pada hari Ahad, 23 April 2017. Pengecoran yang digunakan untuk area menjemur cucian peserta nafar periode Ramadhan 1438 H/ 2017 M berada dihalaman belakang majlis setempat. Sanggrahan, Joho, Sukoharjo.

Satgas 246/ Parkir MTA Cabang Sukoharjo 7, Haryono mengungkapkan, gotong royong diikuti warga majlis setempat, Sedangkan area yang dicor berukuran kurang lebih 8 meter persegi.

Bagi warga yang ingin daftar Nafar di MTA Cabang Sukoharjo 7, dipersilahkan dengan sepenuh hati.

Tim Kontributor Sukoharjo. Budi Prasetyo.


Sebelumnya MTA Cabang Sukoharjo 7 Bergotong-royong Membangun Ruang Nafar

Warga MTA Cabang Sukoharjo 7 bergotong-royong mengecor lantai ruang untuk nafirin. Ahad kemarin. Pembangunan ruang nafirin berada di lantai dua majlis setempat. Jalan Wandyo Pranoto, Sanggrahan RT 3 RW 6, Kelurahan Joho, Kecamatan Sukoharjo.

Bendahara 2 MTA Sukoharjo 7, Budi Prasetyo, S. Kom mengungkapkan, gotong royong diikuti warga MTA Cabang Sukoharjo 7, Sukoharjo 1 dan Sukoharjo 3. Sedangkan ruang nafar yang dibangun berukuran 5 kali 12 meter.

Budi menambahkan, MTA Cabang Sukoharjo 7 melaksanakan kajian rutin setiap Rabu bakda Isya, Bagi pendengar yg ingin bergabung dengan kajian bisa menghubungi Bapak Budi Prasetyo dengan nomor 0822-3000-0113.

https://www.youtube.com/watch?v=CaJSElA1uYo 
 
 
 

RELAWAN MTA EVAKUASI WARGA YANG TERKENA BANJIR

SUKOHARJO. Relawan MTA Cabang Sukoharjo 1 dan 5 Gotong-royong mengkondisikan rumah warga yang terdampak angin kencang disertai hujan deras yang terjadi pada hari Ahad, 23 April 2017, kurang lebih jam 16.00 WIB - 18.00 WIB.

Sejumlah relawan dari MTA Cabang Sukoharjo satu dan lima/ bergotong-royong dalam mengkondisikan rumah bapak Samino warga MTA Cabang Sukoharjo 1 yang terendam air dan sebagian tertimpa pohon akibat terjangan angin kencang disertai hujan deras// Peristiwa tersebut terjadi pada Ahad sore/ melanda 15 rumah di Desa Karnosari RT 1 RW 10/ Kelurahan Sukoharjo/ Kecamatan/ Sukoharjo//

Kontributor Sukoharjo/ Haryono melaporkan/ gotong royong dilaksanakan pada Senin pagi hingga siang///

Tim Kontributor Sukoharjo// Haryono Soekoharjo Pitu///


PAUD MTA BENDUNGAN GELAR SEMINAR PARENTING

PAUD MTA Bendungan menggelar seminar PARENTING pada hari Sabtu, 22 April 2017 yang bertempat di gedung MTA Cabang Sukoharjo 3 (Bendungan) dengan narasumber Ibu Ria Winanti, S.Pd, M.Pd, dengan tema "MOMONG CERDAS & DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK".

Turut hadir bapak Effendi Rusgiarto, S.Pd. sebagai penilik PNFI (Pendidikan Formal/ Informal) se kecamatan Sukoharjo, dalam sambutannya, beliau sangat mengapresiasi kepada PAUD MTA Bendungan, meskipun belum lama berdiri, tapi sudah menunjukan perkembangannya yang sangat signifikan.

Pengelola PAUD MTA Bendungan ibu Diah Puspa Ningrum Kusmiatsih S.Si, menyampaikan, tujuan di selenggarakannya seminar parenting ini antara lain :
1. Merealisasikan Parenting Day School Program
2. Menjalin kedekatan antara pihak sekolah dengan pihak keluarga (orang tua/ wali murid)
3. Memperkenalkan pola asuh yg baik dan tepat terhadap anak melalui DDTK (Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak).


TIM KONTRIBUTOR SUKOHARJO
WAHYUDI, ADI SETYAWAN




MTA CABANG WERU 1, 2, 3 TERJUNKAN RELAWAN DAN SATGAS

SUKOHARJO – MTA Cabang Weru 1, 2 dan 3 menerjunkan relawan ke lokasi kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa/ TMMD Ke-98 Tahun 2017. Lokasi kegiatan berada di Desa Tegalsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo.

Pada TMMD kali ini kegiatan fokus pada pembangunan talut sepanjang 100 meter di Nambangan RT. 2 RW. 6, Grogol Weru Sukoharjo. Pengurukan jalan sepanjang 2,5 meter x 150 meter di Cokrowangsan RT. 3 RW. 4, Tegalsari, Weru, Sukoharjo dan Pembangunan 25 Jamban/ WC di Dukuh RT. 2 RW. 4, Tegalsari, Weru, Sukoharjo.
Ketua MTA Cabang Weru 1, Supandi, S. Pd, mengungkapkan MTA Cabang Weru 1, 2 dan 3 menerjunkan total 32 Relawan dan Satgas dalam TMMD yang berlangsung pada hari Ahad, 16 April 2017. dimulai pukul 07.30 WIB hingga 11.30 WIB.

Komandan Koramil 05 Weru Kapten Infantri Widoyo mengucapkan terimakasih kepada warga sekitar, LSM, ormas dan MTA yang telah menerjunkan relawan dan satgasnya untuk bekerja sama dalam TMMD kali ini, beliau juga menitipkan Salam kepada Tim Kontributor Sukoharjo untuk disampaikan kepada pimpinan pusat MTA Drs. Ahmad Sukina.

Tim Kontributor Sukoharjo (Mustofik, Wahyudi, Budi Prasetyo).




SAR MTA GELAR PELATIHAN ANGKATAN KE-6 TAHUN 2017

SURAKARTA, JATENG – Pelatihan relawan SAR yang dilaksanakan Badan Sar Nasional (Basarnas) Pos Surakarta, provinsi Jawa tengah di ikuti 69 relawan Majlis Tafsir Al-Qur'an (MTA) dari se Soloraya yang di gelar di kantor Basarnas Pos Surakarta, Senin (3/4).

Pelatihan bagi relawan SAR tersebut di laksanakan dari tanggal 3 – 7 April 2017. Adapun tujuan acara ini digelar adalah untuk menigkatkan profesionalisme para relawan SAR MTA agar bisa menangani segala bentuk bencana, karena jika saat di lokasi bencana mereka dituntut harus profesional kalau tidak nyawa mereka sendiri lah yang akan menjadi resiko.
Humas Basarnas Pos Surakarta Yohan Try mengatakan, pelatihan bagi relawan SAR pada hari pertama ini diberikan pengetahuan tentang beberapa materi antara lain yaitu SAR system Survibal dan Medical First Responder (MFR).

“Pelajaran tersebut diberikan kepada calon tim SAR di dalam ruangan di kantor basarnas pos surakarta ini,” Ujarnya.

Selanjutnya, pelatihan tersebut juga dihadiri kepala Pos basarnas Surakarta Amin dan didampingi Kapolsek Colomadu dan Danramil Colomadu.

“Saat pelatihan relawan SAR akan dilatih mental dan fisiknya agar jika ada musibah bencana se sulit apapun medannya mereka sudah faham betul bagaimana cara mengatasinya dengan safety tanpa membahayakan diri mereka sendiri,”Katanya.

Lanjut Yohan Try, pada malam hari relawan SAR akan tidur dalam tenda-tenda yang berada di belakang kantor Basarnas Pos Suakarta yang sudah di siapkan sebelumnya.

“Kondisi malam hari di kantor basarnas pos surakarta ini cukup dingin dan becek, karena siang hari hingga sore hari sebelumnya kota solo diguyur hujan dengan intensitas deras. Relawan yang mengikuti pelatihan tidak surut dalam melakukan pelatihan ini, mereka terlihat bersemangat dan ceria saat melakukan kegiatan pelatihan ini,” Akunya.

Kemudian di pagi harinya, relawan SAR harus bangun pagi guna menunaikan sholat subuh dan melakukan olahraga dan bersiap melaksakan tahap pelatihan yang akan di berikan oleh tim Basarnas selanjutnya.

“Mereka akan melakasanakan kegiatan pelatihan ini hingga tanggal 7 April 2017 dan diharapkan mereka akan lebih bisa mengerti bagaimana cara mengatasi bencana dan cara mengevakuasi korban bencana setelah pelatihan ini,” Tandasnya.

"Lokasi yang digunakan pelatihan antara lain di kawasan hutan/ perbukitan Batu Seribu, Bulu, Sukoharjo dengan materi Jungle Rescue (Pertolongan di Hutan), dilanjutkan di Waduk Mulur Sukoharjo dengan materi Water Rescue (Pertolongan di Air)". tulis Ali Akbar di WA.

https://www.youtube.com/watch?v=2VSoCA4450A&feature=youtu.be

Tim Kontributor Sukoharjo.



SATGAS MTA SUKOHARJO HADIRI UPACARA PEMBUKAAN TMMD DI WERU

Satgas MTA Sukoharjo baret merah menghadiri upacara pembukaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) pada hari Rabu, 5 April 2017 Jam 08.00 WIB sampai Jam 10.00 WIB bertempat di lapangan desa Tegalsari, Kec. Weru, Kab. Sukoharjo.

Hadir sebagai inspektur upacara Bupati Sukoharjo yaitu Bapak H. Wardoyo Widjaja, SH., MH.

Dalam sambutannya beliau berpesan agar selalu memupuk rasa ke gotong royongan serta memajukan desa dan mengatasi pengangguran, melalui TMMD ini beliau juga mendukung program daerah dalam menggali potensi desa agar supaya lebih dikenal luas oleh masyarakat.

Program TMMD rencana akan berlangsung mulai tanggal 5 April 2017 sampai dengan 5 Mei 2017.

Kegiatan TMMD antara lain meliputi:

1. Betonisasi jalan

2. Pembuatan Pos kamling 1 unit

3. Rehab Masjid 2 unit

4. Pembuatan MCK 3 unit

5. Pembuatan jamban warga 25 unit

6. Penghijauan 500 pohon

Beberapa warga MTA akan diterjunkan secara bergiliran dalam acara TMMD yang berlangsung.


https://www.youtube.com/watch?v=q40yX4gmcXA&feature=youtu.be

Tim Kontributor Sukoharjo (Haryono, Mustofik Hidayah, Wahyudi)

SATGAS MTA SUKOHARJO GELAR PELATIHAN BARIS BERBARIS

Satgas MTA Perwakilan Sukoharjo menyelenggarakan pelatihan baris berbaris (PBB) bersama, pada hari Selasa, 4 April 2017, dimulai pukul 07.00 WIB s/d 11.30 WIB, bertempat di halaman parkir stadion Gelora Merdeka Jombor, Sukoharjo.

Dalam latihan PBB bersama ini melibatkan semua elemen Satgas yang ada di Sukoharjo (SAR MTA, Satgas Upacara, Satgas Umum, Satgas Doreng, Satgas Bankom 09, Satgas Parkir 246) berjumlah sekitar 300 personil dengan mengundang Instruktur/ pelatih dari Mapolres Sukoharjo, disesi awal latihan dipandu langsung oleh komandan Polisi Sukamto, SH. dengan materi cara baris berbaris kemudian dilanjutkan instruktur yang lain dengan materi cara mengatur lalu lintas.

Komandan Satgas Sukoharjo bapak Sunarno menyampaikan bahwa kegiatan PBB ini untuk memberikan pelajaran sekaligus menjaga kebugaran fisik anggota Satgas MTA.
https://www.youtube.com/watch?feature=youtu.be&v=Dp_vOVg1yPY&app=desktop

Tim Kontributor Sukoharjo. (Anton, Haryono, Nurjaman, M Taufiq, Mukhlis H, Mukhlis JS, Suwandi, Budi)
 

SATGAS MTA HADIRI UPACARA HUT DAMKAR SUKOHARJO KE 98

SUKOHARJO : Upacara  bendera dalam rangka hari jadi ke-98 Damkar di lingkungan Pemkab Sukoharjo, Jumat (17/3/2017), pagi diwarnai dengan simulasi cara memadamkan kebakaran.

Upacara di halaman kantor Bupati Sukoharjo mengundang perwakilan beberapa Perusahaan, PT. Sritex, TNI, Polri, Pramuka, Osis, Tim SAR, Satgas MTA, SAR MTA, PEMUDA MTA, BANKOM, SENKOM, LDII, dll, dipimpin Sekda Sukoharjo Agus Santoso.

Dalam amanat Sekda Agus Santoso membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri yang manyatakan bahwa Damkar memiliki tugas yang sangat mulia karena tugas mulia anggota Damkar sama dengan tugas kepolisian dan TNI yang siap meninggalkan keluarganya selama 24 jam untuk mengabdi, pantang pulang sebelum padam.

“Pemerintah memberi penghormatan penuh terhadap pengabdian para Satuan Damkar selama ini. Salah satu bentuknya yakni dengan berupaya mengoptimalkan kesejahteraan untuk seluruh jajaran satuan Damkar,“ ucap Sekda.

Usai upacara sekda Agus Santoso menyatakan bahwa profesi damkar adalah universal dan  perlu dicontoh bagi orang lain. Pemkab Sukohajo berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dengan peralatan yang dimiliki mulai dari mobil unit pemadam hingga SDM nya.

“Ya, untuk sarana prasarana yang dimiliki lebih dari cukup dan secara bertahap akan kami tingkatkan termasuk membuka posko layanan di Kartosuro. Sebab idealnya sejak kali pertama mendapatkan laporan paling lambat 15 menit Damkar harus sudah berada di lokasi kebakaran,“ ungkap Agus Santoso kepada wartawan.

Pada saat simulasi Sekda yang didampingi Wakapolres Sukoharjo Kompol M Ivan Hariyat juga ikut melakukan pemadamam dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).

Sementara simulasi yang dilakukan tim Damkar Sukoharjo adalah memadamkan api saat terjadi kebakaran sebuah rumah.

Simulasi itu cukup menyita perhatian dari peserta upacara lantaran rumah mini benar-benar dibakar dan api sempat membumbung tinggi ke angkasa.

Dengan sigap tim Damkar berhasil memadamkan api hanya dalam tempo sekitar 5 menit. (Tim Kontributor Sukoharjo | Budi Prasetyo | Haryono | MTATV).